Sunday, November 29, 2009

Kaset Indonesia Jadul - Part 1

Pagi ini ketika bongkar-bongkar laci tempat koleksi kaset, saya menemukan "harta karun." Saya anggap demikian karena beberapa hari lalu ketika jalan-jalan ke Detos, Margonda-Depok, di sebuah toko khusus menjual kaset dan CD lama, saya melihat sebuah kaset lama dihargai Rp50.000. Mungkin harganya tidak terdengar fantastis, tapi kalau melihat harga awal kaset tersebut, kaset itu telah dihargai lebih dari 15 kalinya. Kaset itu adalah albumnya Sirkus Barock. Pernah dengar? Lupa? Atau sama sekali tidak pernah tahu?

Sirkus Barock, kalau tidak salah adalah grup band tahun 80an yang dimotori oleh Sawong Jabo dengan hits di antaranya Lagu Anak Negeri dan Anak Setan. Yang saya temukan di laci saya bukan album milik mereka, tapi ada beberapa kaset bertahun akhir 80an dan awal 90an lain. Dan di antara 50an kaset koleksi saya dari era itu, mungkin yang akan jadi harta karun adalah album Adegan dan Cynomadeus. Pernah dengar nama grup2 ini?



Adegan adalah grup musik pada awal 90an yang terdiri dari Indra Lesmana (lead vocal/keyboard), Gilang Ramadhan (lead vocal/drums), Donny Suhendra (backing vocal/gitar) , dan Mates (bass/back vocal). Sepertinya ini adalah sempalan dari grup besar lain yang lebih terkenal saat itu dan masih bergaung namanya hingga sekarang, Krakatau. Gak tau cerita atau alasan apa sehingga berdiri grup ini, mungkin mas Bens Leo yang lebih tahu. Lagi pula, berita-berita tentang artis saat itu belum banyak diekspos, kecuali oleh media cetak khusus musik semacam Citra Musik. Wow! Saya pernah jadi penggemar berat tabloid mingguan ini, sebelum akhirnya berubah jadi tabloid gosip. Sekarang masih ada ngga sih? He he he...

Sampul album Adegan ini sangat unik, berupa gambar semacam komik, tanpa ada foto-foto personilnya. Keterangan album pun dibuat seperti panel-panel komik. Pada zaman itu album kaset semacam ini sangat "aneh" dan kreatif, tentu saja. Coba simak prakatanya: "ADEGAN, empat pribadi yang bersatu menjadi bagian kecil SIKLUS cerita adab dan manusia yang selalu penuh PERBEDAAN dalam sikap serta kepercayaan, segala RENUNG pada yang maha kuasa akhirnya tercurah untuk mencari sesuatu yang hilang dalam kata DAMAI. Kata-kata yang dicetak tebal (kalau dalam bentuk aslinya) adalah ke-4 judul lagu dalam album ini. Ya, album ini bisa dikatakan album mini karena hanya terdiri dari 4 lagu. Dan tema lagu-lagunya tentang kemanusiaan dan perdamaian, kecuali lagu Perbedaan, lagu cinta tapi tetap dikemas secara serius. Sebuah materi album yg cukup berat pada zaman itu, apa lagi jenis musiknya bisa dikatakan jazz progresif atau paling tidak masuk dalam pop kreatif kala itu. Tambahan info, kasetnya berwarna pink transparan.



Cynomadeus adalah grup rock yang diawaki Arry Safriadi (Lead Vocal), Eet Syachrani (Lead Gitar), Fajar Satritama (Drums), Iwan Madjid (Keyboard), dan Todung P. (Bass). Sampul album ini juga menampilkan gambar model dalam bentuk abstrak. Mungkin karena salah satu lagunya bertema tentang mode. Cynomadeus adalah judul album, sekaligus nama band dan judul lagu yang berirama perpaduan rock, elektrik dan orkestra. Lagu-lagu di album ini juga memadukan musik rock dengan berbagai unsur musik lain, termasuk musik oriental. Permainan gitar Eet Syahrani dalam album ini dahsyat banget. Bisa dikatakan ini adalah salah satu album art-rock yang pernah dimiliki dunia musik Indonesia.

No comments: